Status: Warrior Member
Foto:
Sedang: [off]
ID: 43713
Pelanggaran: Tidak Ada
Nama: haidir
Jenis kelamin: Laki-laki
Kota: Banjarbaru
Kelahiran: 20 Agustus 1995 (28 tahun)
Website: Beribadah Hanya Kepada Allah. Menuntut Ilmu Agama Islam. Slice of life. Anime. Ganers
Topik di forum: 0
Posting di forum: 2432
Posting di buku tamu : 0
Komen News: 8
Komen Update Anime: 915
Komen Update Manga: 3
Poin: 7888
Cendol: 600
Register: 7 Jul 2013 01:51
Terakhir berkunjung: 11 Jan 2019 13:08
613 visitor message
Fitriani [off] (25 Apr 2015 20:51) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
Yasmine menatap ragu bangunan sekolahnya yang sudah gelap. Ia menoleh ke kanan dan kiri, tapi tidak ada siapa pun. Yasmne menggigit bibir, lalu memberanikan diri melangkah masuk. Ia mengutuk dalam hati dirinya sendiri yang lupa meletakkan ponsel. Kalau bukan karena ayahnya yang bisa saja menelpon dan khawatir, ia tidak akan repot-repot menantang maut seperti ini. Tadi, ia bahkan rela berhenti satu kilometer dari sekolanya agar sopir taksi tak bertanya macam- macam. |
|
Fitriani [off] (25 Apr 2015 20:51) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
Nino bahkan masih tidak bisa memercayainya. Ayahnya, yang divonis hukuman lima tahun di penjara, sudah bisa bebas dalam waktu tiga tahun saja. Nino tidak pernah menduganya. Semua rencana Nino untuk segera pergi jauh setelah lulus SMA sekarang berantakan. Nino berhenti berlari, lalu terduduk lemas di sebuah bangku taman. Ia menjambak rambutnya keras-keras. “Sialaaannnnn!!!!!!!!!!” serunya sekuat tenaga, membuat beberapa orang yang lewat berjengit dan segera menghindar. Nino memukul- mukul dahinya sendiri, menyesali segalanya. Di saat ia pikir hidupnya sudah membaik. |
|
Fitriani [off] (25 Apr 2015 20:50) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
“Kenapa..” Nino tercekat. Ia tidak tahu ayahnya akan di bebaskan secepat ini. “Karena saya berkelakuan baik di sana,” jawab ayahnya sambil tersenyum sini. Ia lantas bergerak mendekati Nino. Nino mempererat genggamannya pada tongkat walaupun tubuhnya gemetar. “Kenapa? Kamu nggak senang saya bebas lebih cepat?” Nino melirik tangan ayahnya yang sekarang sedang melepas ikat pinggang. Mata Nino melebar. Keringat dingin sudah mengalir di sekujur tubuhnya. Saat ikat pinggang itu sudah tercabut, Nino berderap kearah pintu. Ia tidak peduli ayahnya yang menyumpah karena tertabrak dengan keras. Ia tidak ingin berada di rumah itu bersamanya. |
|
Fitriani [off] (25 Apr 2015 20:49) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
Detik berkutnya, jantung Nino serasa berhenti berdetak. Matanya tak bisa berkedip. A sama sekali lupa bernapas. Botol air mineralnya sudah jatuh dan menggelinding. Nino tidak bisa menggerakkan satu syaraf pun sat mengeali sosok tinggi besar yang muncul ari pintu. “Kamu tidak mau menyapa saya, setelah tiga tahun lebih nggak ketemu?” anya ayahnya denga suara serak. Nino sendiri masih membatu di tempatnya berada. Ayanya mask dengan langkah terseok, melepaska jaketnya, dan melemparnya sembarangan besama sebuah ransel buluk. Ia lalu menatap Nino yang menggenggam ongkat baseball. “Kamu bahkan nggak pernah ngejenguk saya,” kata ayahya lagi, dingin. |
|
Fitriani [off] (25 Apr 2015 20:49) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
Nino membuka kemeja, geah karena pemikirannya. Mendadak ia teringat sesuatu. Sesuatu yang sangat membekas di raga, dan juga hatinya. Sesuatu yang tidak ingin dingatnya lagi Nino bangkit menuju dapur untuk mengambil botol air mineral lagi. Ia bisa gila kalau lama-lama memikirkan ini. Saat ia sedng menengguk isi botol keduanya, pintu rumahnya tahu-tahu menjeblak terbuka. Nino memicingkan mata untuk mengenali bayangan di depan pintu sambil perlahan mengambil tongkat baseball. |
|
Fitriani [off] (25 Apr 2015 20:48) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
Nino terduduk. Daahnya mendidih lalu mengingat benda yan satu itu. benda yang sudah membuat hidpnya beantakan. Benda yang semur hidup tida akan pernah disentuhnya walaupun semua orang sudah memkainya. Benda yang akan membuat seluruh anak gengnya mati di tangannya kalau kedapatan mengunakannya. Nino tidak peduli lagi ia dibilang pemimpin geng yang banci. Iajustru akan embunuh siapa pun yang mengatakannya. Ia tidak merasa menggunakan narkoba membuatnya lebih janta. Justru yang memakainyalah yang banci, yang hanya bisa lari dari kenyataan, persis seperti seseorang yan penah ada di hidupnya. |
|
Fitriani [off] (25 Apr 2015 20:48) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
Nino merebahkan diri di atas sofa yang berdebu dan sobek di sana sini, lalu memejamkan mata. Surat itu tidak di tulis oleh orang yang sama. Tulisan tangannya selalu berbeda-beda, tapi tidak pernah ada nama pengirim. Walaupun demikian, Nino sudah bisa memprediksi siapa saja yang menulisnya. Orang-orang yang bisa jadi sangat merepotkan kalau Nino meresponnya. Nino lantas teringa Rendi. Anak yang pernah akan ia pukuli dan di bela Yasmine. Anak itu kedapaan memakai ganja di toilet oleh anak buah Nino yang lain. Nino tidak akan pernah memaafkan anak itu karena sudah mengkhianatinya. |
|
Pirmansyah [off] (25 Apr 2015 20:48) |
|
Dozu apa om? |
|
Fitriani [off] (25 Apr 2015 20:47) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
Nino membuka pintu rumahnya, lalu melangkah masuk. Tahu-tahu ia menginjak sehelai kertas. Ia memungut kertas itu dan membacanya. Besok jam 10 gue tunggu lo di depan Taman Menteng. Nino menatap kertas itu dingin, lalu meremas dan melemparnya sembarangan. Ia melepas tas dan meletakkannya beserta tongkat baseball di atas meja. Kemudian mengambil botol air mineral dan meneguknya sampai habis. Surat itu adalah tantangan atau mungkin undangan yang kesekian dalam bulan ini. Nino tak pernah mempedulikannya. Ia tak suka bertemu dengan orang-orang asing. Ia tak ingin masuk lingkungan bar. Ia juga tak berminat untuk jadi ketua anggota geng apa pun lagi. Mengurusi satu geng sekolahnya saja sudah sangat melelahkan. |
|
Shin_Kazuya [off] (25 Apr 2015 20:31) |
|
ane jg kerja mbah.. |
|
Pirmansyah [off] (25 Apr 2015 20:26) |
|
Lewat um desu |
|
Fitriani [off] (25 Apr 2015 18:31) * [c][red]Julyan Ridho[/red][/c] |
|
Yaa, di wall aja dah :D Part berapa ya? |
|
Shin_Kazuya [off] (25 Apr 2015 10:38) |
|
ane nggak nnton.... zoku?? |
|
Shin_Kazuya [off] (25 Apr 2015 09:20) |
|
siapa tuhh mbah ??? |
|
Shin_Kazuya [off] (24 Apr 2015 22:22) |
|
iyaa. dah jarang bertualang lgi ane... |